Manajemen Proyek dan Manajemen Konstruksi (1)

21 August 2010 · 0 comments
Manajemen Proyek dan Manajemen Konstruksi, Banyak sekali definisinya yang beredar tentangnya, tetapi akan saya coba menyederhanakan beberapa definisi yang baku tentang Manajemen Proyek dan Manajemen Konstruksi :

Manajemen Proyek

  • Cara mengorganisir dan mengelola sumber penghasilan yang penting untuk menyelesaikan proyek. 
  • Penerapan ilmu pengetahuan, keahlian dan ketrampilan, cara teknis yang terbaik dan dengan sumber daya untuk mencapai sasaran yang telah ditentukan agar mendapatkan hasil yang optimal dalam hal kinerja, waktu, mutu dan keselamatan kerja. 
  • Seni mengontrol baik hal selama proyek, dari sejak dimulai sampai dengan selesai proyek tersebut.
  • Gabungan antara sumber daya manusia, material, machine dan modal/biaya dalam suatu wadah organisasi untuk mencapai tujuan dalam sasaran dan mutu.
Kemajuan dan perkembangan dalam industri konstruksi khususnya, mendorong untuk melakukan beberapa pengelolaan manajemen yang dituntut memiliki Kinerja, Kecermatan, ke-Ekonomisan, Kecepatan, Ketepatan, Ketelitian serta Keamanan yang tinggi dalam mengelola sebuah proyek.

Manajemen suatu kegiatan baik investasi kecil maupun besar dalam skala proyek memerlukan suatu metode yang sudah teruji, sumber daya yang berkualitas dan penerapan ilmu pengetahuan yang tepat.

Sifat dari suatu proyek adalah bersifat sementara, dan dalam kurun waktu yang dibatasi.

Suatu proyek biasanya terjadi karena suatu keperluan yang mendesak karena tuntutan pengembangan dari suatu lokasi tertentu ataupun hasil dari kemenangan mengikuti proses tender.

OK, disini Jenis proyek dikelompokkan berdasarkan komponen kegiatan utama dan hasil akhirnya, yaitu :

1. Proyek konstruksi.
Hasilnya berupa pembangunan jembatan, gedung, jalan raya, dsb.

2. Proyek Industri Manufaktur.
Kegiatannya mulai dari merancang hingga terciptanya suatu produk baru.

3. Proyek Penelitian dan Pengembangan.
Melakukan penelitian dan pengembangan hingga tercuptanya sebuah produk tertentu dengan tujuan untuk memperbaiki atau meningkatkan suatu produk, pelayanan atau suatu metode tertentu.

4. Proyek Padat modal.
Suatu proyek yang memerlukan modal yang besar. Misalnya pembebasan tanah, pembelian dan pengadaan suatu barang, pembangunan suatu fasilitas produksi dsb.

5. Proyek Pengembangan Produk Baru.
Merupakan gabungan dari proyek penelitian dan pengembangan dengan proyek padat modal.

6. Proyek Pelayanan Manajemen.
Berhubungan dengan fasilitas nonfisik atau jasa dari perusahaan. Misalnya pengembangan sistem informasi perusahaan, Peningkatan produktivitas dari karyawan, dsb.

7. Proyek Infrastruktur.
Penyediaan kebutuhan masyarakat luas dalam hal prasarana transportasi, Waduk, pembangkit listrik, instalasi telekomunikasi dan penyediaan sumber air minum.

Dalam Manajemen Proyek, perlunya pengelolaan yang baik dan terarah karena suatu proyek memiliki Keterbatasan, sehingga tujuan akhir dari suatu proyek bisa tercapai. Yang perlu dikelola dalam area Manajemen Proyek yaitu biaya, mutu, waktu, kesehatan dan keselamatan kerja, sumberdaya, lingkungan, resiko dan sistem informasi.

Penjelasan diatas dapat dirangkum menjadi tiga bagian, Suatu Proyek agar bisa terlaksana dengan baik diperlukan :
1. Perencanaan
2. Penjadwalan
3. dan Pengendalian Proyek

Ketiganya akan saya jabarkan di artikel selanjutnya, sekaligus penjelasan untuk Manajemen Konstruksi dan Tutorial Penggunaan Microsoft Project untuk membantu dalam Proses Perencanaan, Penjadwalan dan Pengendalian Proyek.

Terima Kasih ya..

Read More - Manajemen Proyek dan Manajemen Konstruksi (1)

Tutorial SAP2000 for Oil and Gas

08 August 2010 · 0 comments
Apa kabar teman – teman Engineering? bagaiman proses pembelajaran Anda semua? sukses semua kan? ok lah, lama sekali rasanya ya saya tidak publish artikel diblog ini, tetapi saya yakin artikel kali ini bisa mengobati kekosongan materi beberapa waktu kemarin.

Sesuai dengan judul diatas Tutorial SAP2000 for Oil and Gas, saya akan membagikan tutorial penggunaan Software SAP2000 untuk bidang Oil and Gas, yang sebelumnya pernah saya bahas tentang Dasar - Dasar penggunaan Software SAP2000, Metode terbaru SAP2000 yang analitis dan dengan desain algoritma secara langsung menjawab kebutuhan industri rekayasa Oil and Gas. yang sebelumnya telah dikuasai oleh beberapa software engineering : seperti SACS 5.2, keluaran EDI-SACS (Engineering Dynamics), PDMS 12 (Plant and Design Management System), dan berbagai macam variasi software engineering yang lain, akhirnya kita pun jadi latah, apa yang sebaiknya kita gunakan?.

Dari CSI (Computer & Structure, Inc.) sendiri banyak varian untuk software perhitungan struktur, seperti contoh :
  1. SAP2000 Bridge Design - Integrated 3D Bridge Design Software
  2. SAP2000 - Integrated Software for Structural Analysis & Design
  3. ETABS - Integrated Analysis, Design and Drafting of Building System
  4. SAFE - Integrated Design of Flat Slabs, foundation mats & Spread Flootongs
  5. Perform 3D - Nonlinear Analysis and Performance assessment for 3D Structures
  6. CSI Col - Design of simple and complex reinforced concrete columns
SAP2000, untuk penggunaan bidang Oil and Gas, mempunyai analytical fitur termasuk kemampuan untuk mendesain :
  • Percepatan rotasi akibat pitch, roll dan yaw (simpangan).
  • Disain struktur linier atau nonlinear snap-melalui analisis buckling.
  • Menghitung respons frekuensi-domain untuk pembebanan berkala harmonik dan non-harmonik.
  • Menghitung respon kepadatan spektral daya.
  • Menerapkan loading gelombang otomatis dan API 4F beban angin, Pushover analisis dan banyak lagi
  • Penggunaan standar API 4F, API 2A (struktur lepas pantai) dan Norsok N-004 (struktur lepas pantai) memungkinkan engineering untuk mengoptimalkan desain dengan akurasi yang lebih besar dan tepat.
Untuk artikel kali ini, kita akan lebih fokus tentang Automatic Wave Loads & Tubular Steel Frame Punching Load, apa ini? :).
Wave Loads & Punching Load adalah dasar dari ilmu dinamik untuk SAP2000, karena bebannya yang bersifat periodik, berbeda sekali dengan Dead Load dan Live Load yang sering kita gunakan.

Berikut adalah artikel yang bisa didownload dan dipelajarin step by stepnya,
Punching Loads :
1. Punching Load Check  ... download & read
2. Punching Load Assignments  ... download & read
3. Interactive Punching Load Check  ... download & read
4. API RP2A-LRFD97 Punching Load Check  ... download & read
5. WSD2000 Check – Nominal Load Method  ... download & read
6. WSD2000 Check - Punching Shear Method  ... download & read

Wave Loads :
1. Calculation of Wave Load Values  ... download & read
2. Defining Wave Loads  ... download & read
3. TN Material Stress Strain Curves  ... download & read
4. Wave Load Display Plots and Tables  ... download & read
5. Wave Load Overview  ... download & read

Jika teman – teman bisa menguasai dengan baik Punching Loads dan Wave Loads diatas, itu bisa menjadi dasar untuk mendesain struktur lepas pantai, ataupun struktur yang terpengaruh oleh gelombang laut.
Ok, selamat menjalani pengalaman baru untuk mendesain, dalam waktu dekat akan saya share tentang SAP2000 lagi, yaitu tentang Pushover Analysis.
Sampai Jumpa yah… semoga Sukses Semua…
Read More - Tutorial SAP2000 for Oil and Gas

Mention Me for Question

Recent Coments

Followers

Man Behind This Blog

My Photo
Feri Noviantoro
Saat ini penulis Bekerja sebagai Civil & Structure Engineer di Bidang Oil & Gas, meskipun pada awal karir tidak langsung kedunia engineering, tetapi pemahaman dan pengetahuan tentang engineering tidaklah hilang, sudah lebih dari 4 Tahun bergelut dengan dunia struktur, dan sempat menjadi pengajar untuk Teknik Rancang Bangun (AutoCAD 2D&3D, SAP2000, RAB) saat masih kuliah, penulis sekarang aktiv dalam Research and Development Program untuk beberapa software Structure Dynamics dan Drawing untuk Structural Detailing.
View my complete profile